Sitha's World

Haaaiii kaliaannn! Akhir-akhir ini, banyak banget yang bilang aku gendutan. Bukan akhir-akhir ini tapi udah sejak aku kelas 3 SMA. "Sitha kok lo gendut sih sekarang?" "Kok lo makin gendut sih?" "Perasaan dulu lo kurus deh" "Sitha subur ya sekarang" "Bahagia ya sit?" "Itu perut? Itu lengan apa paha?" "Hulk" "Samson" Yaakk dan masih banyak pertanyaan lainnya. Biasanya aku bakal jawab. "Masa sih? Perasaan doang kali" "Efek baju kali ya" "Makan mulu nih hehe" "Ya itu karena udah lama gak ketemu aja" "Bahagia banget sekarang" Padahal mah jawaban terjujur, seperti kata Osa ini: "Ya lagian lo makan mulu sih."   Atau gak kata Ubay: "Kebiasaan deh kalap mata." 😢😢😢 Dulu aku selalu bertanya-tanya, " kenapa ya cewek malu banget ditanyain berat badannya? Timbang jawab ." Dan sekarang aku tau jaw...

Hooooiii... Hari ini aku senang sekali. Karena dosen pertama tidak masuk, jadi bisa berangkat siang. Horaaayy.. Ya walau ada kelas pengganti sih. Tapi gapapa, bisa nyantai dikit berangkatnya hehe. Udah gituuu, yang bikin seneng lagi, tugas minggu ini dikit. Setelah minggu kemaren tidur-bangun-tidur-bangun karena dihantui tugas yang tak kunjung kelar, maka minggu ini bisa tidur nyenyak. *nyender di bahu Rikhi* Btw, Rikhi itu nama boneka beruang aku. HEHE Dikarenakan masuknya siang hari, maka aku sempat mengerjakan tugas dan beres-beres rumah, terutama bersihin WC demi kenyamanan tamu spesial Gloriana Hosana. 19tahun. Yang selalu numpang pup. :( wkwk Terus pas mau otw, eh hujan :( Sebenernya sih rapopo, karena pada dasarnya aku suka hujan. *kebanyakan nonton magic hour* Selama di perjalanan... Osa fokus mengendarai. Sitha fokus nyanyi. Abisnya Osa tampak badmood. Daripada nular, mending aku nyanyi potong bebek angsa :( Sesampainya di kampus... Osa basah kuyup. Saking kuyupn...

Hari ini aku sedih banget. Banget. Pagi ini aku mendapati 3 ekor anak kucing di lemari halaman depan. Sebelumnya, mama emang udah curiga gara-gara kucing yang biasa ke rumah, udah hamil gede dan diem aja. Mama yakin pasti besok dia lahiran. Dan ternyata bener. Pagi ini, aku yang pertama kali dengar suara anak kucing. Antara pengen cerita atau nggak. Aku takut banget kalo mama tau ada anak kucing di rumah, bisa langsung megang sapu lidi kali :') Akhirnya aku cuma cerita ke kakak. Kakak aku itu masih 11 12 hatinya sama aku. Masih ada rasa empatinya, walau dengan makhluk hidup lainnya. Tapi aku memutuskan juga cerita ke mama tentang anak kucing itu. Aku tau she'll be very angry. Karena aku pikir, kalo mama taunya telat, "kicauan" panjang malah akan terjadi. Jadi lebih baik tau dari awal. Dan benar.... mama aku langsung meninggalkan masakan dan lebih milih ngusir kucingnya dulu. Dannnn.... sediiiihhhh. Semua yang bisa aku lakuin cuma berdoa. Karena posisinya induk...